Nyatalah malam ini. Malam dimana – yang kata orang – tertumpuk kebaikan.
Malam yang selalu punya cara tersendiri menyentuh kalbuku.
Seolah,
para malaikat hadir dalam setiap jengkal langkahku. Pada tarikan pun hempus
nafas dinginku.
Selalu riang menyambutnya. Selayak ketika kutanya pada ukhti yang
jauh di sana, yang untuk kita saling mengingatkan "sudahkah kamu
bermunajat hari ini?"
Tak luput ku cakupkan rapal paling hening saat tudung melekat pada
tubuh.
Kusematkan doa pada ayat-ayatMu untuk para tetuaku yg sudah dulu
menungguku dalam alam lain.
Satu asaku, semoga ganjaran ini selalu penuh untuk kubawa ke
Mahsyar nanti. Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar